AI Dapat Melakukan Tugas Admin Anda, Inggris Memberi Tahu Pekerja Publiknya

AI Dapat Melakukan Tugas Admin Anda, Inggris Memberi Tahu Pekerja Publiknya

Road.co.id

Inggris beralih ke AI untuk membantu tugas-tugas administratif dan memberikan kebebasan kepada petugas polisi, guru, dan petugas kesehatan untuk fokus pada tanggung jawab di garis depan.

Sebuah tinjauan yang dilakukan pemerintah menemukan bahwa banyak guru “membuang satu hari setiap minggunya” untuk mengerjakan tugas-tugas termasuk memasukkan data dan laporan harian, dan mengatakan bahwa pengurangan beban kerja administratif akan memungkinkan polisi untuk lebih fokus pada pemberantasan kejahatan.

Laporan tersebut, yang akan dimasukkan dalam Pernyataan Musim Gugur pemerintah minggu depan, akan menyoroti “peluang besar” untuk mengurangi tugas administratif sehari-hari dan lebih memanfaatkan AI untuk meringankan beban petugas polisi dan guru, sekaligus membantu perawat dan dokter merawat pasien dengan lebih cepat.

Kami sekarang ada di WhatsApp. Klik untuk bergabung.

“Pegawai negeri kami termasuk yang terbaik di dunia, tapi kami tidak membantu mereka atau pembayar pajak ketika satu hari dalam seminggu terbuang sia-sia,” kata Menteri Keuangan Jeremy Hunt dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu.

“Kita harus melakukan yang lebih baik dengan memangkas admin, mencegah masalah sebelum muncul, dan memperkenalkan teknologi baru seperti AI secara aman.”

Produktifitas

Pemerintah di seluruh dunia semakin beralih ke AI untuk membantu menyederhanakan operasional dan meningkatkan produktivitas layanan publik karena mereka menghadapi biaya yang lebih tinggi dan populasi yang menua.

Di Inggris, Hunt mengatakan bahwa Al telah membantu dokter dan perawat merawat korban stroke, dan membuat rencana pembelajaran berkualitas tinggi untuk para guru.

Penggunaan lebih lanjut dari teknologi ini akan mengurangi beban kerja guru sebanyak lima jam setiap minggu selama tiga tahun, sementara teknologi baru dapat menghemat sekitar 750.000 jam kerja kepolisian negara tersebut setiap minggunya, katanya.

Laporan ini muncul ketika opini publik masih terpecah mengenai meningkatnya penggunaan AI di tempat kerja.

Sebuah laporan dari Kantor Statistik Nasional Inggris yang dirilis bulan lalu menunjukkan bahwa 32% pekerja dewasa percaya bahwa AI dapat membahayakan pekerjaan mereka, sementara 28% berpendapat bahwa AI dapat membuat pekerjaan mereka lebih mudah.

Satu hal lagi! HT Tech sekarang ada di Saluran WhatsApp! Ikuti kami dengan mengklik link tersebut agar Anda tidak ketinggalan update apapun dari dunia teknologi. Klik Di Sini untuk bergabung sekarang!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like