Ai Pin menimbulkan ketakutan akan ‘kamera menyeramkan’, namun beginilah cara Humane melindungi privasi orang
Ai Pin Humane adalah perangkat unik yang dapat melakukan sebagian besar tugas yang dilakukan ponsel cerdas, tanpa layar atau perlu disentuh sekali pun. Salah satu pendirinya, Imran Chaudhri, menyebut teknologi baru ini sebagai “AI sebagai antarmuka”, di mana Anda hanya perlu melakukan interaksi minimal dengan perangkat untuk menyelesaikan sesuatu. Namun, ada juga beberapa kekhawatiran yang diajukan oleh orang-orang yang skeptis. Salah satunya menunjukkan bahwa kamera 13MP pada perangkat, saat dikenakan pada pakaian, juga menatap apa pun yang Anda lihat. Kamera runcing seperti itu bisa membuat orang merasa tidak nyaman karena berisiko privasinya dilanggar. Namun ternyata perusahaan telah merencanakan beberapa tindakan pengamanan untuk memastikan hal tersebut tidak terjadi.
Kamera Ai Pin dan pandangan terhadap privasi
Ai Pin adalah perangkat berbentuk kotak kecil dengan kamera ultra lebar 13MP, sekumpulan sensor, speaker, layar tinta laser, dan mikrofon. Jadi, ia bisa melihat, merasakan, berbicara, dan mendengarkan. Ini ditenagai oleh chipset Snapdragon yang tidak disebutkan namanya dan otaknya adalah mesin GPT, meski detailnya tidak diketahui.
Dan kamera 13MP-lah yang memicu beberapa masalah privasi. Karena perangkat ini dimaksudkan untuk dikenakan di atas pakaian, perangkat ini akan melihat apa pun yang dilihat pengguna. Ini termasuk tempat umum, perusahaan swasta, dan bahkan tempat sensitif seperti rumah sakit dan rumah duka. Kehadiran mata yang bisa melihat segalanya bisa membuat tidak nyaman bagi banyak orang.
Namun, di sinilah fitur ‘kepercayaan’ Ai Pin berperan. Ai Pin dinonaktifkan kecuali diaktifkan secara eksplisit menggunakan gerakan ketuk dua kali dan geser ke bawah. Saat berada dalam mode tidur, ia tidak mendengarkan atau merekam gambar dan video. Ia bahkan tidak mendengarkan kata-kata bangun karena hanya dapat diaktifkan menggunakan kontrol gerakan.
Bahkan ketika dihidupkan, setiap kali perangkat mengambil audio, foto, atau video, lampu akan menyala yang oleh perusahaan disebut ‘Trust Light’. Ini untuk menunjukkan bahwa perangkat sedang dalam mode perekaman, sehingga tidak ada yang dapat merekam orang lain secara diam-diam. Ada juga Trust Lock untuk menghindari insiden di mana perangkat dapat mulai merekam secara tidak sengaja.
Fitur-fitur ini menyoroti pendekatan Humane terhadap privasi dan cara Humane memecahkan masalah seputar persepsi perangkatnya.